
Dr. Pipin Kojodjojo
Spesialis: Jantung
Biaya Konsultasi: SGD 200-450
Profil Dokter
Dr. Pipin Kojodjojo adalah dokter jantung yang praktek di Mount Elizabeth Hospital, Gleneagles Hospital dan Mount Elizabeth Novena Hospital.
Beliau merupakan lulusan dokter dari Singapura.
Praktek di: Mount Elizabeth Hospital, Gleneagles Hospital dan Mount Elizabeth Novena Hospital
Alamat: 3 Mount Elizabeth, Singapura
Napier Road, Singapura
38 Irrawaddy Road, Singapura
Bahasa: Indonesia, Inggris dan Mandarin
Jadwal Praktek
Mount Elizabeth Hospital
Untuk appointment dengan Dr. Pipin di RS Mount Elizabeth Hospital, harap konfirmasi ke kami.
Gleneagles Hospital
Untuk appointment dengan Dr. Pipin di RS Gleneagles Hospital, harap konfirmasi ke kami.
Mount Elizabeth Novena Hospital
Untuk appointment dengan Dr. Pipin di RS Mount Elizabeth Novena Hospital, harap konfirmasi ke kami.
Catatan:
- Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
- Untuk tanggal terdekat untuk buat janji, harap konfirmasi ke kami.
- Dokter tidak praktek pada saat hari libur (tanggal merah).
Pendidikan
- 1998, University College London, MBBS (Inggris)
- 2001, Royal College of Physicians, MRCP (Inggris)
- 2007, University College London, PhD (Inggris)
FAQ
Apakah saat ini pasien Indonesia bisa berobat ke Dr. Pipin Kojodjojo?
Update Jul 2025: semua pasien sudah bisa kembali berobat ke Dr. Pipin Kojodjojo.
Kapan jadwal praktek Dr. Pipin Kojodjojo?
Mount Elizabeth Hospital (dengan perjanjian); Gleneagles Hospital (dengan perjanjian); Mount Elizabeth Novena Hospital (dengan perjanjian).
Penting: Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
Kapan tanggal terdekat untuk buat janji?
Harap konfirmasi ke kami.
Berapa biaya konsultasi Dr. Pipin Kojodjojo?
Biaya untuk konsultasi awal antara 100 - 300 SGD (sekitar 1 - 3 juta Rupiah), tidak termasuk biaya pemeriksaan penunjang. Informasi mengenai perkiraan biaya operasi atau untuk tindakan lainnya, bisa ditanyakan ke kami.
Apakah Dr. Pipin Kojodjojo bisa bahasa Indonesia?
Ya, dokter cukup lancar berbahasa Indonesia (setidaknya bahasa Melayu) karena tiap hari menangani pasien asal Indonesia.