
Dr. Aqilah Othman
Spesialis: Onkologi
Biaya Konsultasi: Biaya Konsul: MYR 250 – 500
Profil Dokter
Dr. Aqilah Othman adalah dokter onkologi yang praktek di Sunway Medical Centre.
Beliau merupakan lulusan dokter dari Inggris.
Praktek di: Sunway Medical Centre
Alamat: 5, Jalan Lagoon Selatan, Bandar Sunway, Kuala Lumpur
Bahasa: Inggris dan Melayu
Jadwal Praktek
Senin | 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30
Selasa | 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30
Rabu | 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30
Kamis | 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30
Jumat | 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30
Sabtu | 08:30 - 12:30
Catatan:
- Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
- Untuk tanggal terdekat untuk buat janji, harap konfirmasi ke kami.
- Dokter tidak praktek pada saat hari libur (tanggal merah).
Tindakan Medis
- Systemic anti-cancer therapy: Chemotherapy, targeted therapy, hormone/endocrine therapy, immunotherapy
- Radiotherapy: External beam radiotherapy, IMRT, VMAT, SABR/SBR
Pendidikan
- 2008, University Of Aberdeen, MBCHB (UK)
- 2012, The Royal College Of Physicians, MRCP (UK)
- 2016, The Royal College Of Radiologists, FRCR (UK)
- 2017, The Royal College Of Radiologists/General Medical Council Uk, CCT Clinical Oncology (UK)
FAQ
Apakah saat ini pasien Indonesia bisa berobat ke Dr. Aqilah Othman?
Update Jun 2025: semua pasien sudah bisa kembali berobat ke Dr. Aqilah Othman.
Kapan jadwal praktek Dr. Aqilah Othman?
Sunway Medical Centre: Senin s.d. Jumat jam 08:30 - 13:00 & 14:00 - 16:30, Sabtu jam 08:30 - 12:30.
Penting: Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
Kapan tanggal terdekat untuk buat janji?
Harap konfirmasi ke kami.
Berapa biaya konsultasi Dr. Aqilah Othman?
Biaya untuk konsultasi awal antara 100 - 300 Ringgit (sekitar 350 - 1 juta Rupiah), tidak termasuk biaya pemeriksaan penunjang. Informasi mengenai perkiraan biaya operasi atau untuk tindakan lainnya, bisa ditanyakan.
Apakah Dr. Aqilah Othman bisa bahasa Indonesia?
Ya, dokter cukup lancar berbahasa Indonesia (setidaknya bahasa Melayu) karena tiap hari menangani pasien asal Indonesia.