
Dr. Shahedah Binti Koya Kutty
Spesialis: Saraf
Biaya Konsultasi: MYR 100 – 300
Profil Dokter
Dr. Shahedah Binti Koya Kutty adalah dokter saraf yang praktek di KPJ Johor Specialist Hospital.
Beliau merupakan lulusan dokter dari Malaysia & Inggris.
Praktek di: KPJ Johor Specialist Hospital
Alamat: 39-B, Jalan Abdul Samad, Johor, Johor Bahru
Bahasa: Inggris dan Melayu
Jadwal Praktek
- Senin | 08:30 - 17:00
- Selasa | 08:30 - 17:00
- Rabu | 08:30 - 17:00
- Kamis | 08:30 - 17:00
- Jumat | 08:30 - 12:30
Catatan:
- Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
- Untuk tanggal terdekat untuk buat janji, harap konfirmasi ke kami.
- Dokter tidak praktek pada saat hari libur (tanggal merah).
Tindakan Medis
- Tremor, movement disorders & parkinson related disease.
- Botulinum toxin injections
- Headache and related disorders
- Epilepsy
- Stroke and rehabilitation
- Neuro-opthalmologist
- Demyelinating disease and multiple sclerosis
- Peripheral neuropathy and pain
- Dementia and cognitive disorders
- Sleep disorders
Pendidikan
- 2010, Universiti Islam Antarabangsa Malaysia, MBBS (Malaysia)
- 2015, Royal College Of Physicians, MRCP (Inggris)
FAQ
Apakah saat ini pasien Indonesia bisa berobat ke Dr. Shahedah Binti Koya Kutty?
Update Jun 2025: semua pasien sudah bisa kembali berobat ke Dr. Shahedah Binti Koya Kutty.
Kapan jadwal praktek Dr. Shahedah Binti Koya Kutty?
KPJ Johor Specialist Hospital: Senin s.d. Kamis jam 08:30 - 17:00, Jumat jam 08:30 - 12:30.
Penting: Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
Kapan tanggal terdekat untuk buat janji?
Harap konfirmasi ke kami.
Berapa biaya konsultasi Dr. Shahedah Binti Koya Kutty?
Biaya untuk konsultasi awal antara 100 - 300 Ringgit (sekitar 350 - 1 juta Rupiah), tidak termasuk biaya pemeriksaan penunjang. Informasi mengenai perkiraan biaya operasi atau untuk tindakan lainnya, bisa ditanyakan ke kami.
Apakah Dr. Shahedah Binti Koya Kutty bisa bahasa Indonesia?
Ya, dokter cukup lancar berbahasa Indonesia (setidaknya bahasa Melayu) karena tiap hari menangani pasien asal Indonesia.