
Dr. Leong Kin Wah
Spesialis: Internis
Subspesialis: Hematologi Onkologi
Biaya Konsultasi: MYR 100 – 300
Profil Dokter
Dr. Leong Kin Wah adalah dokter internis dengan sub spesialis hematologi yang praktek di Gleneagles Penang.
Beliau merupakan lulusan dokter dari Malaysia, Inggris, dan Glasgow.
Praktek di: Gleneagles Penang
Alamat: 1, Jalan Pangkor, Penang
Bahasa: Inggris, Melayu dan Mandarin
Jadwal Praktek
Senin | 09:00 - 13:00 & 14:00 - 16:00
Selasa | 09:00 - 13:00 & 14:00 - 16:00
Rabu | 09:00 - 13:00
Kamis | 09:00 - 13:00 & 14:00 - 16:00
Jumat | 09:00 - 13:00
Catatan:
- Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
- Untuk tanggal terdekat untuk buat janji, harap konfirmasi ke kami.
- Dokter tidak praktek pada saat hari libur (tanggal merah).
Tindakan Medis
- Kanker darah
- Kelainan darah
- Breast cancer
- Lung cancer
- Colorectal cancer
- Lymphomas
- Leukaemias
Pendidikan
- 1988, Bachelor of Medicine and Bachelor of Surgery, MBBS (Malaya)
- 1991, Member of the Royal College of Physicians, MRCP (United Kingdom)
- 1997, Diplomateship of the Royal College of Pathologists, DIPRCPATH (United Kingdom)
- 2000, Fellows of the Royal College of Physicians, FRCP (Glasgow)
FAQ
Apakah saat ini pasien Indonesia bisa berobat ke Dr. Leong Kin Wah?
Update Jun 2025: semua pasien sudah bisa kembali berobat ke Dr. Leong Kin Wah.
Kapan jadwal praktek Dr. Leong Kin Wah?
Gleneagles Penang: Senin s.d. Selasa, Kamis jam 09:00 - 13:00 & 14:00 - 16:00, Rabu, Jumat jam 09:00 - 13:00.
Penting: Dokter tidak menemui pasien saat hari operasi atau sedang cuti.
Kapan tanggal terdekat untuk buat janji?
Harap konfirmasi ke kami.
Berapa biaya konsultasi Dr. Leong Kin Wah?
Biaya untuk konsultasi awal antara 100 - 300 Ringgit (sekitar 350 - 1 juta Rupiah), tidak termasuk biaya pemeriksaan penunjang. Informasi mengenai perkiraan biaya operasi atau untuk tindakan lainnya, bisa ditanyakan.
Apakah Dr. Leong Kin Wah bisa bahasa Indonesia?
Ya, dokter cukup lancar berbahasa Indonesia (setidaknya bahasa Melayu) karena tiap hari menangani pasien asal Indonesia.